NGBdMqJaNaFbNatdMWVbLWR4MDcsynIkynwbzD1c

Santunan Anak Yatim Piatu dan Pembagian Zakat Fitrah

BLANTERLANDINGv101
1606433523804128295

Santunan Anak Yatim Piatu dan Pembagian Zakat Fitrah

Sabtu, 23 April 2022
Santunan Anak Yatim Piatu dan Pembagian Zakat Fitrah
Sabtu, 23 April 2022


“Salah satu cara untuk memberikan kasih sayang adalah dengan cara berbagi”


Pada hari ini, Sabtu tanggal 23 April 2022 telah dilaksanakan acara Santunan Yatim Piatu dan Pembagian Zakat Fitrah di SMP negeri 2 Kandat, kegiatan santunan yatim piatu bersamaan dengan Bulan Suci Ramadhan 1443 Hijriah dengan tema "Kasih Sayang Kepada Anak Yatim Piatu”. Acara ini dihadiri oleh kepala sekolah SMP Negeri 2 Kandat, Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, dewan guru dan para siswa penerima santunan sebanyak 222 siswa yaitu kelas 7, 8 dan 9.

Acara dimulai dari pembukaan sambutan oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Kandat, Bpk. WAWAN SARUDI, M.Pd. dilanjutkan dengan sambutan Ketua Dharma Wanita, Kemudian dilanjutkan pembacaan al-fatihah bersama.

Santunan Anak Yatim Piatu dan Zakat Fitrah Sebagai ungkapan rasa syukur dan dalam rangka memaknai bulan Suci Ramadhan 1443 Hijriyah, SMP Negeri 2 Kandat kembali menyelenggarakan kegiatan yang sudah menjadi “tradisi” dengan memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan Zakat Fitrah yang di adakan setiap Tahun.

Kegiatan santunan yang dilaksanakan di Mushola SMP, “Alhamdulillah, tahun ini bisa mengadakan acara santunan anak yatim piatu dan Zakat Fitrah. Mudah-mudahan kedepan bisa terus konsisten dan lebih baik lagi dalam memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan Zakat Fitrah sesuai dengan perintah agama untuk peduli terhadap anak yatim piatu yang sudah menjadi tradisi setiap tahunnya.

Pada saat menyantuni Anak Yatim di biasakan berdo'a, D'oa untuk anak yatim bisa dipanjatkan saat Anda akan memberikan santunan kepada mereka. Islam sendiri sangat memuliakan anak yatim. Bahkan, di dalam Alquran tercatat ada sekitar 22 ayat yang membahas tentang anak yatim.

Pada dasarnya, Islam memang mengajarkan kita untuk melindungi kaum yang lemah, termasuk anak yatim. Karena itu, Islam memandang bahwa anak yatim harus diperlakukan dengan baik. Bahkan, menyantuni dan memeliharanya pun akan menjadi pahala. Allah berfirman:

"Mereka bertanya kepadamu tentang anak yatim, katakan lah 'Memperbaiki keadaan mereka adalah baik'," (QS. Al-Baqarah [2]: 220).

Memperlakukan baik anak yatim akan memberikan pahala yang begitu besar. Apalagi, jika kita bisa memberikan kasih sayang kepada mereka, yang tak bisa didapat dari orangtua kandungnya. Kepada anak yatim, kita dianjurkan untuk mengusap kepalanya sebagai bentuk kasih. Amalan itu dilakukan sembari membacakan doa untuk anak yatim.



Ayat Alquran dan Hadist Tentang Menyantuni Anak Yatim

Dalam sebuah hadits Ibnu Majah disebutkan:

"Sebaik-baik rumah di kalangan kaum Muslimin adalah rumah yang terdapat anak yatim yang diperlakukan dengan baik. Dan sejelek-jelek rumah di kalangan kaum Muslimin adalah rumah yang terdapat anak yatim dan dia diperlakukan dengan buruk." (HR. Ibnu Majah). Namun, yang disebut yatim jika anak tersebut belum baligh. Rasulullah SAW bersabda:

"Tidak lagi disebut yatim anak yang sudah bermimpi (baligh)." (HR. Abu Daud dari Ali bin Abi Thalib).

Beberapa hadits Nabi SAW mengungkapkan keutamaan menyantuni anak yatim. Salah satunya ketika Rasulullah SAW menjamin bahwa orang yang menyantuni anak yatim akan bersamanya nanti di surga.

"Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini", kemudian Beliau mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah dan merenggangkan keduanya." (HR Bukhari).








Doa Untuk Anak Yatim

Saat bertemu anak yatim, Anda bisa mengelus kepala mereka sebagai tanda kasih sayang sambil membaca doa berikut.






"Jabarallahu yutmaka wa ja'alaka kholfan min abika" Artinya: Semoga Allah menutup keyatimanmu dan menjadikanmu pengganti yang baik dari ayahmu.


Doa saat Santuni Anak Yatim

Tak hanya memberikan kasih sayang, menyantuni anak yatim dalam bentuk materi juga merupakan hal yang sangat disukai Allah SWT. Saat memberikan santunan kepada anak yatim, Anda bisa membaca doa.

Doa menyantuni anak yatim atau doa untuk anak yatim memiliki makna untuk memohon kepada Allah SWT supaya kita dapat memberikan kasih sayang terhadap mereka dengan memberikan makan, salam dan pergaulan dengan orang yang mulia.

اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي فِيهِ رَحْمَةَ الْأَيْتَامِ وَ إِطْعَامَ الطَّعَامِ وَ إِفْشَاءَ السَّلامِ وَ صُحْبَةَ الْكِرَامِ بِطَوْلِكَ يَا مَلْجَأَ الْآمِلِينَ

Allahummar Zuqni Fiihi Rahmatal Aytaam wa Ith'aamat Tha'aam wa Ifsyaas Salaam wa Shuhbatal Kiraam Bithoulika Yaa Maljal Aamiliin.

Artinya:

"Ya Allah, berilah aku rezeki berupa kasih sayang terhadap anak yatim dan pemberian makan dan penyebaran salam dan pergaulan dengan orang-orang mulia, dengan kemuliaan-Mu. Wahai tempat berlindung bagi orang-orang yang berharap."




Keutamaan Menyantuni Anak Yatim

Melansir dari mustafalan, ada beberapa keutamaan merawat anak yatim, di antaranya:


1. Jadi Teman Rasulullah SAW

"Saya dan orang yang mengasuh atau memelihara anak yatim akan berada di surga begini, (kemudian beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengah dan merenggangkannya sedikit" (HR. Bukhari, Tirmidzi, Abu Daud dan Ahmad dari Sahl bin Sa'd). (Lihat Shahih Bukhari, Kitab Ath-Thalaq: 4892. Sunan Tirmidzi, Kitab Al-Birr wa Ash-Shilah'an Rasulillah: 1841. Sunan Abi Daud, Kitab Al-Adab:4483).


2. Dijamin Masuk Surga

"Orang yang memelihara anak yatim di kalangan umat muslimin, memberikannya makan dan minum, pasti Allah akan masukkan ke dalam surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak bisa diampuni." (HR. Tirmidzi dari Ibnu Abbas). (Lihat Sunan Tirmidzi, Kitab Al-Birr wa Ash-Shilah'an Rasulillah: 1840).


3. Memperoleh Pertolongan dari Allah SWT

"Barangsiapa yang menghilangkan kesusahan orang mukmin di dunia maka Allah akan menghilangkan kesusahannya di dunia dan akhirat. Barangsiapa yang meringankan kesulitan orang mukmin di dunia maka Allah akan meringankan kesulitannya di dunia dan akhirat. Dan barangsiapa yang menutupi aib orang muslim maka Allah akan menutupi aibnya di akhirat. Allah akan menolong hamba-Nya selama hamba itu menolong saudaranya. (HR. Muslim dan Ashhabus Sunan dari Abu Hurairah). (Lihat Shahih Bukhari, Kitab Al-Adab: 5557).


4. Menggapai Keberuntungan

"Siapa saja yang menyeru kepada kebaikan, maka baginya pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya itu." (HR. Muslim, Tirmidzi dan Abu Daud dari Abu Mas'ud).


Kegiatan santunan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi yang lain untuk memuliakan anak yatim piatu karena “Anak yatim adalah mereka yang tidak lagi memiliki ayah karena wafat. Seseorang yang menyantuni anak yatim akan mendapatkan keutamaan dan pahala yang besar.”

Acara Santunan Yatim Piatu diakhiri dengan berdoa bersama dan penyerahan bantuan.

Foto : Annisa Rahmawati, A.Md.

Spendaka Jaya..
Jayalah Spendakaku..




iklan banner

BLANTERLANDINGv101

Formulir Kontak Whatsapp×
Data Anda
Data Lainnya
Kirim Sekarang